Rabu, 25 Januari 2017

Pembahasan Niat Dan Air

Niat Dan Air


Assalamu alaikum wr wb
Tidak henti-hentinya saya menulis artikel agar setiap orang yang membacanya mendapat ilmu/pengetahuan walau hanya sedikit. Belajar merupakan sebuah kewajiban muslim/muslimah. Mereka yang rajin belajar hidupnya akan cerah. Mereka tahu yang baik bagi mereka untuk hidupnya.
Mereka akan meninggalkan sesuatu yang menurut ajarannya harus ditinggalkan walaupun itu menyenangkan bagi mereka untuk dijalani.
Mereka yang berilmu memiliki potensi untuk menjadi apapun yang mereka inginkan.

Niat

Diriwayatkan dari Amirul mukminin Abu Hafs Umar ibn Khottob r.a berkata : Saya telah mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda : Hanyalah amalan perbuatan itu tergantung pada niatnya . Dan hanyalah setiap orang itu tergantung pada apa yang diniatkan. Barang siapa yang berhijrah karena Allah dan Rasulnya maka hijrahnya itu menuju Allah dan Rasulnya, barangsiapa yang berhijrah karena dunia yang dia harapkan dan karena wanita yang hendak ia nikahi , maka hijrahnya menuju apa yang ia inginkan ( H.R. Bukhori Muslim ).
Maka dari itu, niat itu penting untuk kita fahami.
1. Niat adalah menyengaja melakukan suatu hal dibarengi dengan mengerjakan hal tersebut.
2. Tempatnya niat adalah di hati.
3. Mengucapkan Niat secara lisan hukumnya adalah sunnah.
4. Dalam wudlu waktu niat adalah ketika membasuh muka.
5. Tertib adalah berurutan, tidak mendahulukan anggota (wudlu) yang seharusnya diakhirkan dan sebaliknya.

Air

Bersuci dalam islam salah satunya menggunakan air. Perlu diketahui, dalam ilmu fikih ada yang dimaksud air sedikit dan air banyak.
1. Air sedikit (Qolil)
Air yang kurang dari 2 qulah. Air sedikit akan menjadi mutanajis apabila terkena najis, walaupun warna, rasa dan baunya tidak berubah.
2. Air banyak (Katsir)
Air yang banyaknya 2 qulah atau lebih. Air banyak tidak menjadi mutanajis walau terkena najis, kecuali berubah warna, rasa dan baunya.
Belajar tidak perlu banyak, yang terpenting istiqomah atau rutin walau hanya sedikit. Demikian yang saya sampaikan kali ini. Kurang lebihnya mohon maaf sampai jumpa di postingan berikutnya.

Wassalam....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar